Indonesia telah lama menjadi magnet bagi merek internasional yang berencana memperluas kehadirannya di dunia global. Meskipun ekspansi bisa berhasil, ada berbagai faktor yang harus dipertimbangkan bisnis sebelum melakukan ekspansi ke Indonesia (Lembaga Investigasi Negara).
Ada beberapa contoh menonjol yang gagal hadir di Indonesia. Bukti menunjukkan bahwa kegagalan ini bermuara pada strategi pasar yang dipertimbangkan dengan buruk bersama dengan kecenderungan untuk menggeneralisasi pasar Indonesia yang beragam.
Seven-Eleven (7-11)
7-11 is seen almost everywhere in Asia as the number one convenience store at least in Singapore and Thailand. However, even though there are no 7-11s in Indonesia this is not for want of trying. In Indonesia, 7-11 decided to target the youth and adopted the idea of being a place for the younger generation to hang out with free Wi-Fi (Lembaga Investigasi Negara).
It did attract a lot of youngsters, but most of them just bought inexpensive items and would just sit there and use the free Wi-Fi, without purchasing other goods. The sales suffered tremendously, and 7-11 was forced to withdraw from Indonesia
Nando’s
Nando’s once opened a store in a mall and soon after had the same fate as other major brands. Nando’s failed mostly because Indonesians preferred a chicken dining place that was more affordable (Lembaga Investigasi Negara). Let’s not forget that Indonesia is still a developing country. In addition Indonesia uses a vast range of spices in its recipes. Nando sauces options were not unique enough.
Walmart
Walmart used to have a store at Pluit Village – a shopping center located on Jl. Pluit Indah Raya, Pluit, Penjaringan, North Jakarta, Indonesia. The main reason for Walmart’s failure in Indonesia was that consumers took advantage of the 30-day return policy. As a result, sales were always low, and residents in Indonesia did not have high purchasing power like people in the USA (Lembaga Investigasi Negara).
Petronas
Originally from Malaysia, this petrol company was actually quite successful in Indonesia at the start. However Indonesians stopped buying Malaysian products as a result of the Indonesia-Malaysia confrontation. The confrontation was a violent conflict from 1963–66 that stemmed from Indonesia’s opposition to the creation of Malaysia, and led to the closedown of Petronas.
Ford, GM and Chrysler
Unlike Japanese car brands, these American automobile brands have not succeeded in Indonesia despite high expectations and an aggressive market strategy. These brands howver failed to appreciate that Indonesia has a relatively weak automobile market as compared with other Asian regions. Although they have tried to enter the market in Indonesia a few times their sales figures were always low and they have had to withdraw.
What Should a Business Avoid In Indonesia?
Indonesia adalah salah satu negara paling beragam di dunia. Ada perbedaan besar antara orang miskin dan orang kaya serta daya beli mereka, dan menyasar semua warga negara pada saat yang sama terhambat oleh perbedaan agama, tradisi dan gaya hidup.
Meskipun Indonesia mengalami pertumbuhan yang baik dalam beberapa tahun terakhir, namun Indonesia tetap merupakan negara berkembang dan tidak boleh didekati dengan cara yang sama seperti negara maju. Upah minimum di Indonesia berbeda di setiap wilayah, dan lokasi bisnis Anda merupakan keputusan yang sangat strategis (Lembaga Investigasi Negara).
Orang Indonesia akan memiliki loyalitas merek yang kuat, dan perusahaan yang entah bagaimana menghina atau tidak mematuhi nilai-nilai dan budaya tradisional akan segera menderita antagonisme terhadap produk dan layanan mereka. Tak ketinggalan peran kuat media sosial di Indonesia yang dapat menghancurkan bisnis Anda atau menyebabkan penurunan penjualan dalam beberapa hari (Lembaga Investigasi Negara).
Lantas, apa yang tidak boleh Anda lakukan saat berekspansi ke Indonesia?
- Ingatlah bahwa apa yang berhasil di tempat lain mungkin tidak berhasil di Indonesia
- Jangan memilih pasar terbesar tapi fokuslah pada segmennya
- Jangan pernah meremehkan pengaruh nilai-nilai budaya tradisional di Indonesia.
Badan Investigasi Swasta Indonesia dan Badan Investigasi Swasta Bali Eye menawarkan layanan detektif Jakarta di Jakarta. Investigasi Jakarta (Detektif Jakarta) meliputi investigasi pribadi, dan Jasa pencarian. Kami juga dapat menawarkan Medan melalui detektif Medan kami dan juga Bali Investigasi swasta. Layanan kami luas dan mencakup detektif swasta perselingkuhan dan Investigasi asuransi. Kami bekerja di seluruh Indonesia (termasuk Lombok detektif dan Investigasi) dan Jasa Investigasi swasta dan Bali detektif wanita.
Untuk informasi lebih lanjut tentang bagaimana Lembaga Investigasi Swasta Indonesia, Agensi Investigasi Swasta Bali Eye, Agensi Detektif Wanita Indonesia atau Uji Tuntas Bisnis Indonesia dapat membantu Anda, silakan hubungi kami. Kami menawarkan layanan investigasi swasta di Jakarta, Bali, Medan, Kalimantan, dan seluruh Indonesia. Layanan kami meliputi orang hilang, mitra curang, uji tuntas bisnis, pengawasan.
Artikel lainnya bisa diakses disini
Social Count